Jumat, 28 April 2017

Kriteria Taman Bermain untuk Anak

51 comments

Kriteria Taman Bermain untuk Anak

Untuk merangsang tumbuh kembang kemampuan dasar anak salah satunya adalah dengan bermain atau mengajak anak bermain. Bisa bermain di tempat-tempat wisata atau sekedar bermain di taman.

Bermain adalah salah satu bentuk pembelajaran yang bisa meningkatkan kognitif, emosi juga sosial anak.

Menurut para ahli perkembangan kognitif anak usia dini adalah suatu  proses  berpikir  berupa  kemampuan untuk menghubungkan, menilai dan mempertimbangkan sesuatu. Dapat juga dimaknai sebagai kemampuan untuk memecahkan masalah atau untuk mencipta karya yang dihargai dalam suatu kebudayaan. 

Media bermain yang mudah dan murah bisa ditemukan di taman. Baik taman umum maupun taman yang ada di rumah pribadi. Yang penting memperhatikan dan memenuhi syarat atau kriteria taman yang baik untuk anak. "Bermain di taman termasuk eksplorasi anak pada lingkungan dan jembatan berinteraksi pada orang sekitar."

Lalu kriteria taman bermain bagaimana yang baik untuk anak? Mengingat taman bermain lebih bisa mengeksplorasi segala kemampuan sensorik anak yang terdapat pada lima panca indera maka kriteria taman bermain yang baik untuk anak adalah :

1. Memberi rasa aman

Sudah tentu taman bermain yang baik untuk anak adalah yang dapat memberikan rasa aman dan nyaman pada anak. Rasa aman ini sangat penting. Membuat anak merasa senang dan nyaman tidak merasa takut saat sedang berada di lingkungan luar. Dengan adanya rasa aman ini akan membuat anak bahagia.

2. Aneka Tanaman dan Batu-batuan

Taman yang baik juga taman yang berisi aneka jenis tanaman. Dengan aneka bentuk dedaunan serta warna-warni bunga-bungaan juga variasi dari bebatuan, anak akan lebih bisa mengembangkan kemampuan sensoriknya dengan cara merasakan atau menyentuhnya. Anak juga akan terangsang untuk menjaga keindahan lingkungan, tentunya dengan panduan dan pendampingan.

3. Keselamatan Terjamin

Taman bermain anak yang dilengkapi dengan fasilitas bermain anak juga harus bisa menjamin keselamatan anak. Jangan sampai fasilitas bermain tidak diperhatikan demi keselamatan anak. Alih-alih mendapat pembelajaran malah anak menjadi cedera karena fasilitas yang kurang perhatian ini sangat tidak boleh terjadi, anak akan menjadi trauma karenanya.

Fasilitas bermain anak juga harus disesuaikan untuk menunjang perkembangan dan kemampuan fisik anak. Bukan sekedar mengikuti tren dan hanya karena sedap di pandang mata.

Kreatifitas anak sangat dipengaruhi oleh banyak hal. Interaksi dengan lingkungan sekitar dengan cara bermain adalah salah satunya. Luangkan waktu untuk bermain dengan buah hati anda.

Nah semoga postingan saya yang berjudul kriteria taman bermain untuk anak ini ada manfaatnya.

Gain happiness by sharing

If You Enjoyed This, Take 5 Seconds To Share It

51 komentar:

  1. Biar bagamana pun saat anak anak bermain, yang terpenting adalah keslamatan anak. dan orang tua harus slalu memperhatikan, Malam bumay hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. selamat pagi
      iya bermain bersama anak, bukan dibiarkan bermain sendiri

      Hapus
    2. Kognitif anak memang kudu dipancing sejak dini dengan menyediakan arena bermain yang mampu meningkatkan kemampuan kognitif mereka, demikian juga kita para orang tua, beliin maenan anak kudu yang kognitif juga sih...gitu kalao kata ustad kemed (dunia terbalik RCTI...mah)

      Maaf yah...
      saya mah nggak suka komen dibawah, lebih enak posisi diatas sih...(tau kan yang saya maksudkan)...#ehh

      Hapus
    3. ya tahu kalau komentar dikolom atas biasanya duluan di baca, itukan maksudnya 😀

      Hapus
    4. Bukan itu maksudnya kali neng...

      Hapus
    5. Mengfalitasi sarana dan tempat bermain bagi si anak itu perlu, ini akan memudahkan anak berinteraksi dgn alam sekitar, memicu pertumbuhan dan daya kecerdasan anak, sehingga anak tumbuh dan berkembang secara sehat

      Hapus
  2. Ga hanya tentang kenyamanan, tapi keamanan juga harus diperhatikan ya mbak ..
    Munkin menyewa bodyguard bisa jadi solusinya mbak :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. nyaman dan aman, orang tua adalah bodyguard yang paling pas

      Hapus
  3. Yang serem itu orang orang sekitar loh Mbak, apalagi yg sejak isu pedofil di facebook itu. Takut

    -M.
    http://www.inklocita.com/2017/04/one-day-trip-to-shirakawa-go.html/

    BalasHapus
    Balasan
    1. betul, meski hoax tetap harus waspada

      Hapus
  4. rasa aman dan tempatnya ramai deh, kalau tempat bermain yang cocok untuk anak anak sekarang. dan harus mengajari anak-anak hati hati dengan orang yang tidak dikenal . utamanya

    BalasHapus
    Balasan
    1. kadang ada juga anak yang tidak nyaman ditengah keramaian, betul hrs diperingatkan utk berhati2 dg org yg blm dikenal
      meski demikian org terdekatpun ttp harus diwaspadai

      Hapus
    2. selalu itu mbak, be carefull. :)

      Hapus
    3. Sip, semoga bermanfaat
      senang bisa berbagi 😀

      Hapus
  5. Sebaik-baik kriteria tempat bermain anak, tetap nggak aman juga lho kaka kalau anak tidak ada yang mengarahkan dan mengawasi,, menurutku begitu kaka..

    Oya kaka pernah liat nggak besi bujur sangkar warna-warni untuk anak panjat2an? itu bahaya sekali kaka.. Gimana kalau pas manjat tuh anak kejeblos? pas jatuh kepala duluan? ih serem kaka.
    Dan aku liat nyaris di tiap TK ada tuh besi panjat2an kayak gitu..

    #oya met pagi kaka, ngopi yuuk.. di saburai. hehe..

    BalasHapus
    Balasan
    1. untuk anak aku rela berlelah mendampingi

      betul, itu sebabnya fasilitas bermain harusnya tdk mengikuti trend

      Saburai pasar seni ya? Nggak ini di halaman rumah aja, main sepeda
      😀

      Hapus
  6. Kalau saya paling suka ngajak anak ke ketaman biar anak bebas bermain ditempat terbuka yang udaranya segar

    BalasHapus
  7. Kalau saya paling suka ngajak anak ke ketaman biar anak bebas bermain ditempat terbuka yang udaranya segar

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau gitu sama, seperti pagi ini anak bermain sepeda saya menemani sambil BW hehe

      Hapus
  8. Tentunya harus aman dan nyaman,,, ada pepohonan yang kuat butat berteduh dan belajar,, tapi yah harus tetap didampingi sama orang tua juga sih ... :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. ya betul, kondisi taman harus sangat diperhatikan dan orang tua adalah pendamping ya sangat disarankan 😀

      Hapus
    2. sekarang kan lagi musim culik bu,,, jadi pasti kudu sama ema bapanya :v...

      Hapus
    3. waduh ia itu yang sering ada di pemberitaan
      harus ekstra hati-hati buat emak bapak 😀

      Hapus
  9. Yoi. Kudu aman. Dan yang penting orang tua kudu tetep ngawasin anak-anak itu. Misal maen di taman yang ada pasirnya. Takut aja nanti pasirnya dimasukin mulut atau kena mata balita itu. Haha. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehe ya anak-anak khusysnya balita rasa ingin tahu dan ingin merasakan sesuatu sangat kuat, kembali lagi orang tua jadi punya banyak kesempatan untuk berdekatan dengan anak saat bermain

      Hapus
  10. Kunjungan pagi sambil numpang ngopi he..he ☕😂

    Pertumbuhan anak-anak memang perlu diperhatikan, terutama area yang membuatnya bisa bebas bermain, seperti taman, perosotan, ayunan yang hanya tersedia di sekolah TK. Jika anak-anak rajin bergerak sambil bermain maka ini sangat baik untuk perkembangan fisik maupun mental sang anak. Sudah segitu saja dulu he..he 😪

    Saya tinggal dulu, diatas tadi lagi jemurin duit, saya mau bolak-balik dulu biar cepat kering 😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah pak Indra sangat perduli ya dengan tumbuh kembang anak

      maaf pak kopinya bawa sendiri ya, oh ya jemur duit harus ada pawang hujan pak, kalau nggak kering bisa nggk laku loh 😀

      Hapus
    2. saya bantuin ngitungin mas ntar..

      Hapus
    3. hehe, jangan lupa honornya tuh

      Hapus
  11. Rasa aman dan nyaman penting banget, secara namanya anak-anak masa-masanya senang bermain, kalau tidak merasa aman dan nyaman mana mungkin mereka betah di suatu tempat bermain. Bukan begitu ya mbak Maya...?

    BalasHapus
    Balasan
    1. ya betul, aman dan nyaman membuat anak-anak betah

      Hapus
  12. Belajar di waktu kecil bagai mengukir di atas batu.
    Untuk itu sebagai orang tua tidak selayaknya melarang anak untuk bebas bermain supaya mereka belajar dari apa yang mereka lakukan.
    Namun sebagai orang tua tidak selayaknya juga membiarkan anak bermain bebas tanpa pengawan dan memperhatikan kriteria tempat bermain untuk bermain seperti apa yang telah mbak Maya jelaskan di atas. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bermain bagi anak-anak untuk mendapatkan kesenangan, orang tua bisa mendampingi dan mengarahkan dengan bermain menyelipkan pelajaran, hehe iya mbak

      Hapus
  13. Memang bener nih Mbak, keselamatan harus terjamin. Banyak arena bermain yg kurang savety juga ya ..

    BalasHapus
    Balasan
    1. keselamatan yang utama
      benar sekali mbak

      Hapus
  14. Wana bermain anak yang nyaman akan lebih saya utamakan bagi sarana bermain anak, karena kita bisa menikmati liburan dengan santai dan aman bersama keluarga.

    BalasHapus
    Balasan
    1. bagus juga ya, berlibur sambil bermain dengan anak
      ide bagus ya

      Hapus
  15. Poin ke 3 yang kadang terlewatkan. Harus selalu diperhatikan faktor keselamatan anak ini. Walau dengan 'jatuh', sebenarnya anak dapat belajar juga..

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya fasilitas bermain kadang kurang mendapat perhatian, saya sering menemukan hal ini

      dengan pernah jatuh anak-anak bisa belajar berhati-hati utk tdk terjatuh lagi
      begitu ya pak

      Hapus
  16. Sebagai taman bermain untuk anak2, memang seharusnya memiliki ketiga kreteria yg terseBut di atas agar anak2 merasa bahagia dalam bermain di tempat tersebut.

    BalasHapus
  17. betul sekali mba, saya selalu pilih arena main anak yang bisa ikut orang tuanya sih biar bisa jagain anak kan :)

    kemarin anak sempat naik kereta2 apian gitu tapi orang tua ga boleh naik, jadinya saya ngikutin keretanya yg muter2, liburan sama anak malah orang tua yang pusing ya hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. yang penting aman dan keselamatan terjamin aja jika memilij kriteria taman bermain untuk anak mah :)

      Hapus
  18. Sebagai orang tau pasti akan merasa khawatir kalau anaknya main sama orang nggak jelas ya mbak...

    BalasHapus
  19. setuju mbak, terutama sisi safetynya ya kudu diutamakan tuh

    BalasHapus
  20. Setuju, dari beberapa yang dipaparkan diatas, tapi menurutku yang paling utama itu keselamatan ya, Mba. Dengan keselamatan yang terjaga bisa membuat anak merasa aman :)

    BalasHapus
  21. wah, reverensi nih buat nanti saya kalau punya anak.

    sebagai orang tua tentu juga harus mengawasi si anak dalam bermain. karna ketika pengawasan kurang bisa bahaya . .

    BalasHapus
  22. Terutama yang paling penting itu wahana permainannya harus safety ya Mbak...

    BalasHapus
  23. Wah ini kreteria anak kota y mbak, kalau didesa saya liat anak2 pada ekstrim mbak, mainnya di parit nyari kecebong, hahaa apalagi kalau pas habis hujan wah anak2 senang banget tuh main dijalanan licin dan becek, jauh bgt dari yg namanya aman, hehee

    BalasHapus
  24. Relatif sih tapi untuk anak anak perkotaan kayanya cocok, kalau disini mah yang pwnting asik

    BalasHapus
  25. Keselamatan anak memang harus terjamin ya Mbak, biar nyaman juga ortu yang nungguin

    BalasHapus

Terima kasih untuk kehadirannya di blog Maya salam hangat dan persahabatan selalu