Minggu, 10 September 2017

Wanita Mulia Dalam Hidupku

28 comments

Puisiku untuk wanita terhebat dan mulia dalam hidupku. Dialah ibu tersayang yang selalu hadir dalam suka dan dukaku. Mengabaikan lelahnya untuk memperhatikan setiap kebutuhanku. Mengabaikan keluh untuk membahagiakanku, sungguh ibu kau wanita mulia dalam hidupku.

Ibu adalah wanita mulia dalam hidupku. Ia tentu saja, dia yang selalu menghadirkanku dalam doanya. Membuaiku dengan petuah nasihat terbaiknya. Saat aku jauh darinya nasihat ibu kadang membuatku bersedih dan mengalirkan airmata ini dipipiku. Kata-katanya yang begitu tulus keluar dari hati yang suci dan mulia sangat melekat dalam ingatan. Duhai ibuku sayang kapan aku bisa membahagiakanmu?

Sosok ibu sering melahirkan inspirasi baik dalam kehidupan nyata maupun kehidupanku di dunia maya. Disaat hati ini merindu, disaat hati ini berduka bahkan disaat hati ini tengah diliputi kebahagiaan.

Sebagai seorang anak bukan tak mungkin ada saja tingkah lakuku yang membuatnya sedih dan terluka, tapi ibu dengan kekayaan kasih sayangnya selalu hadir dengan sejuta maaf untukku. Duhai ibu mohon maaf untuk semua kesalahanku ....

Dalam kesempatan ini aku ingin menulis puisi untukmu ibu wanita mulia dalam hidupku. Kubayangkan semua tentang nasehatmu, buai lembutmu, peluk mesramu, kehangatan cintamu, pengorbananmu semua tentangmu ibu.

Buat pembaca yang sempat hadir di blog ini semoga berkenan berpuisi bersamaku. Terima kasih tak terhingga untuk yang telah membaca bait-bait sederhana dalam puisiku ini.

Wanita Mulia dalam hidupku


Dalam lembaran hidupmu ibu
Kau hadirkan sosok mungil tanpa dosa
Kau sibukkan siang dan malammu untuk membelainya
Kau biarkan ia mengganggu lelap tidurmu
Tak ada keluh dalam kantukmu
Kau wanita mulia dalam hidupku


Dalam perjalanan hidupmu
Kau curahkan seluruh kasih sayang untukku
Kau belai aku dengan nasehat terbaikmu
Kau bimbing aku dengan doa-doa malammu
Kau peluk aku dengan marah sayangmu
Kau wanita mulia dalam hidupku


Ibu ....
Kini aku tak disampingmu
Aku sibuk dengan kehidupanku
Hari-hariku tak sempat menyapamu
Sungguh aku bersalah padamu
Namun ....
Sungguh mulianya dirimu ibu
Maafmu melimpah ruah untukku
Kau mengerti kehidupanku
Kau rela waktuku bukan untukmu


Ibu ....
Kau wanita mulia dalam hidupku
Doamu sepanjang hidupmu untukku
Dalam kesendirianmu
Dalam dinginnya malammu
Disudut hatimu yang suci
Kau sebut namaku dalam bait-bait syair malammu


Ibu ....
Semoga bahagia hidupmu
Maafkan anakmu yang tak mampu membalas jasamu


Wanita mulia dalam hidupku engkaulah ibu aku rindu, aku sayang.


Persembahan untukmu ibu

If You Enjoyed This, Take 5 Seconds To Share It

28 komentar:

  1. surga memang di telapak kaki ibu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Keridhaan ibu yang akan mengantarkan kita ke surganya Allah

      Hapus
    2. setuju, doa ibu adalah penguat anak-anaknya.

      Hapus
    3. betul dahsyatnya doa ibu mampu mengguncang arasy-Nya

      Hapus
    4. Saya tidak ingin syurga mas...

      Hapus
    5. Saya lebih suka baca pisinya

      Hapus
  2. Membaca artikel sambil mendengarkan lagi yang syahdu, terasa masih malu-malu untuk bersua. Fals sedikit tidak jadi soal lah. Yang penting eksis. Maafkan anakmu jika ada salah, pengorbananmu tanpa balas jasa.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hehe, fals tapi syahdu
      eksis untuk mencoba tantangan baru
      Ibu wanita mulia dalam hidupku
      memang tak mengharap balas jasa

      Hapus
  3. Mana tisunya-mana tisunya. Tidak tahan dengan haru-birunya lagu itu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Doa ibu mempercepat dolar Youtube naik. Lumayan cepat gajian dari mbah google.

      Hapus
    2. aamiin
      Ibu akan doakan yang terbaik untuk anak-anaknya

      Hapus
  4. Wooww!! Puisi luar biasa, tentang syahdunya seorang ibu..

    Yaa! apapun itu Ibu adalah malaikat Tuhan yang turun ke bumi, meski ia tak memiliki sayap, tapi ia dikaruniai hati yang begitu mulia. Pengorbanan dan kasih sayangnya yang sama besar dari ia muda sampai menua, seperti saat keluarga mengalami krisis ekonomi, tak jarang Ibu berbohong kepada anaknya, ia rela memberikan porsi makannya untuk anaknya dan berkata “makan saja nak, ibu sudah kenyang”. Pengorbanan seperti itulah yang membuat kita percaya bahwa ia adalah sosok malaikat yang nyata.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sampai-sampai ada sebutan malaikat tanpa sayap untuk mengungkapkan betapa ibu sangat luar biasa

      Hapus
  5. semilir suara yang mendayu diiringi dengan puisi nan indah nian menjadikan hati dan air mataku brebesmili mengenang betapa kerinduan kepada ibu pun memuncak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ia begitu juga aku sangat rindu pada ibu

      oh ya ibu Mang Lembu masih di tanah suci Mekah kan? Semoga bunda sehat selalu aamiin

      Hapus
    2. Oh mang lembu, ternyata juga pernah punya ibu.

      Hapus
    3. waduh! aku nggk ikutan takut di kepret hehe

      Hapus
  6. baca ini, jadi kangen ibu di kampung :(

    BalasHapus
  7. ibu adalah Seorang yang memberikan waktu 24 jam sehari tanpa meminta bayaran.walaupun anaknya bandel tetap aj di tungguin pulang kerumah

    BalasHapus
  8. menyentuh sekali puisinya.. jadi teringat ibu yang selalu berkorban untuk anak-anaknya, dan sebagai anak, saya belum bisa membalas kebaikannya secara penuh..

    BalasHapus
  9. Rindu ibu adalah kerinduan terbesar dalam hidupku, tak ada yang dapat menggantikannya. I love U Ibu...

    BalasHapus
  10. kunjungn sing trmakasih banyak mbk. postingn yng sngt bermanfaat sekali

    BalasHapus
  11. kasih ibu sepanjang masa T_T

    BalasHapus
  12. duh..puisinya indah-indah mbak..bikin gemeter.

    BalasHapus
  13. puisi mewakili kata apa yang terucap dalam hati, puisi sudah ada sejak jaman dulu dan sekarang piusi masih menjadi eksis, kebanyakan yang suka puisis mereka kaum perempuan

    BalasHapus
  14. vidoenya bagus tuch Mbak..kreatif abiss...

    ohy kenapa tidak coba penempatan iklan di dalam artikel Mbak ...?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Masih belajar,
      cara menambahkannya dalam postingan saja saya msih di bantu teman

      penempatan iklan di dalam artikel? Saya belum bisa caranya

      Hapus

Terima kasih untuk kehadirannya di blog Maya salam hangat dan persahabatan selalu