Jumat, 06 Oktober 2017

Engkaulah Harapan Bangsa

25 comments

Engkaulah Harapan Bangsa


Assallamuallaikum warrahmatullahiwabarrakatuh. Alhamdulillah wa syukurillah. Semangat pagi hari Jum'at penuh berkah, aamiin ya Allah.

Apakhabar engkaulah harapan bangsa? Masih tetap semangat ya....
Ya harus tetap semangat meraih impian. Walau hidup penuh misteri, entah apa yang akan terjadi dan entah apa yang akan kita temui, tetap semangat dan berpikir positif menggapai cita-cita, mencari dan menambah pengetahuan, beribadah mengharap keridhaan Allah, berusaha tanpa kenal lelah dan bersabar dalam menghadapi rintangan serta belajar ikhlas saat usaha masih belum membuahkan hasil yang sesuai dengan harapan.

Menatap sang mentari pagi yang perlahan menghangatkan bumi Indonesia tercinta di sambut oleh kicauan burung yang bernyanyi riang melompat di antara ranting dan dedaunan yang hijau. Membakar semangat pemuda pemudi Indonesia.

Gagahnya pemuda pemudi Indonesia dengan kostum kebanggaannya melangkah tegap dan pasti demi merenda masa depan yang lebih baik dari hari kemarin.

Aku juga tak ingin kehilangan semangat memulai hari ini dengan serangkaian doa dan harapan agar hidup lebih tentram jauh dari kesedihan serta rasa malas yang melumpuhkan keinginan. Lewat rangkaian aksara yang aku susun dengan semangat yang membara membakar semangatku yang kadang terkoyak nestapa, tapi aku berusaha untuk tetap bangkit kembali dan berdiri diantara harapan dan doa orang-orang yang masih peduli padaku.

Lewat puisi hari ini tentang pemuda pemudi ingin kugambarkan semangatku dan semangat generasi harapan bangsa ini engkaulah harapan bangsa.

Ayo kita berpuisi lagi! Engkaulah harapan bangsa harapan negeri tercinta, harapan ayah dan bunda serta harapan keluarga tercinta.

Jangan bosan untuk berkarya!
Aku tertantang untuk menulis puisi tentang pemuda dan pemudi Indonesia yang berjudul "Engkaulah harapan Bangsa" Bacalah bila berkenan dan terima kasih selalu hadir membakar semangatku.

🌞🌞🌞


🌹Engkaulah Harapan Bangsa🌹

Langkahmu tegap tak grogi
Suaramu lantang bukan pengobral janji
Menyongsong mentari meraih mimpi
Semangatmu berkobar menatap pagi
Engkaulah harapan negeri


Segenap asa terkumpul di hati
Doa dirapal setiap hari
Tak henti berjuang mencari arti
Pada  ilmu yang hakiki
Engkaulah harapan bangsa pemudi di masa ini
Pemuda pemudi yang terpuji


Engkaulah harapan bangsa ini
Melangkah dengan pasti
Dengan keteguhan jiwa yang mandiri
Seteguh karang di tengah bahari
Tak goyah oleh hempasan badai yang menghampiri


Jalan nan berliku engkau tempuhi
Halangan dan rintangan engkau temui
Dahagamu tak engkau risaui
Walau hujan tak membasahi
Semangatmu tetap teruji


Engkaulah harapan bangsa sejati
Bangkit dari kegelapan yang mencengkram diri
Mencari secercah cahaya yang walau masih misteri
Terus berjalan ke depan mengejar mimpi
Demi cita-cita seindah pelangi


Engkaulah harapan negeri
Tak pernah berdiam diri
Semangatmu tetap terpatri
Pemuda-pemudi bangsa Indonesia sejati


🌞🌞🌹🌞🌞


Nah itu puisiku yang aku tulis pagi ini sambil menyesap kopi kesayanganku menatap sang mentari pagi yang bersinar mengiringi langkah para pengejar cita-cita yang melintas gagah di antara deru mesin yang menyatu dengan nyanyian alam di kaki langit bumi Lampung Barat.

Semoga puisi Engkaulah Harapan Bangsa mampu melepas rasa malas yang menjadi penghambat untuk beranjak dari empuknya peraduanmu sahabat mayaku.

If You Enjoyed This, Take 5 Seconds To Share It

25 komentar:

  1. Yee aku jadi tambah membara lagi semangatku pagi ini, karna puisinya mba maya yang mantep dan bermakna ����

    BalasHapus
    Balasan
    1. alhamdulillah semoga saja demikian adanya
      terima kasih

      Hapus
  2. Puisi-puisi Mbak Maya itu bagus-bagus. Bisa terasa sampai ke jiwa saat membacanya. Boleh tuh dikirimkan ke media massa, Mbak. InsyaAllah dimuat...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rasa sangat mempengaruhi pembaca, ya itu jg tergantung pembacanya

      wah bapak tahu cara membakar semangat sesama teman blog
      terima kasih pak suportnya

      Hapus
  3. Merdekaaaaa...! (baca 3x)
    Uhuuuk... (saking semangatnya sampe batuk)

    Puisi Engkaulah Harapan Bangsa itu kalau di baca kemarin pas HUT TNI bakalan makin keren Ka..
    Mantep poko'e..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga tidak terserang batuk ya, di daerahku banyak yg sdg batuk nih

      Telat ya?
      Yg pasti harus semangat setiap har ya De

      Hapus
    2. Ehem..lihat koment nya kang md sampek terbatuk ..jadi ikut batuk juga ..haha semangat

      Hapus
    3. Semangat tentu, tapi jangan sampai batuk hehe *nyodorin kopi pagi

      Hapus
  4. Mantap luar biasa. Raihlah mimpimu dan bersinarlah di hari esok

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sip! Semoga Allah mudahkan untuk meraih mimpi dan sinar terang menjadi milikmu

      Hapus
  5. Sangat bagus untuk dunia pendidikan itu may....!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ok, Semoga bisa bermanfaat untuk siapapun

      Hapus
  6. Terkadang kita butuh penyemangat seperti ini, agar gelora dalam jiwa semakin membara..

    BalasHapus
    Balasan
    1. alhamdulillah bila karya sederhana ini ditanggapi dengan positif
      terima kasih

      Hapus
  7. Wa'alaikumsalam warrahmatullahiwabarrakatuh...
    Keren, Teh puisinya, memberi semangat baru..

    Coba kalau ada videonya, Teh, pasti lebih semangat..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga bermanfaat ya, boleh kapan-kapan berpuisi dengan versi video ide bagus
      sip tetap semangat yuk

      Hapus
  8. Puisinya sungguh heroik dan patroit sekali. Mengobarkan semangat untuk terus berjuang. Tidak boleh putus asa. Mimpi akan menjadi kenyataan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. patriot dan heroik memang seharusnya sering dikobarkan
      semoga ada manfaatnya

      Hapus
  9. wa'alaikumsalam.. aamiin mbak may. semangat buat semua harapan bangsa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam santun
      Sip, tetap semangat untuk semua

      Hapus
  10. Apaa yaa!! intinya..

    Bangsa ini membutuhkan pemuda yang mandiri, cinta pada tanah airnya, berkualitas, mampu berprestasi, berkreatifitas, taat kepada semua peraturan yang ada, dapat dibanggakan dan berguna bagi bangsanya.

    Pemuda zaman dahulu telah melakukan banyak pengorbanan untuk melawan penjajah dengan menggunakan senjata untuk berperang seperti bambu runcing dan pedang. Mereka telah mengorbankan harta bendanya bahkan jiwa raganya demi kemerdekaan bangsa ini.

    Semua itu, mereka lakukan tanpa pamrih karena mereka sangat mencintai tanah airnya.

    Yaa! seperti itu mungkin kurang lebihnya dari puisi diatas..😄😄😄

    BalasHapus
    Balasan
    1. Perjuangan terus berlanjut ya, sesuai dengan zamannya untuk mencapai cita-cita yang luhur

      kalau membahas inti puisi Satria pakarnya hehe

      Hapus
  11. Yaaah keduluan Emde bilang merdeka.. Y udh lah gpp.. MERDEKA.. Nah mantap, hehe..

    Semoga Harapan Bangsa yaitu generasi muda kita bisa di harapkan dan di andalkan, Amin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. MERDEKA !!!!
      MERDEKA !!!!
      MERDEKA !!!!

      aamiin .... untjk doanya

      Hapus
  12. Engkaulah harapan bangsa generasi muda terus berkarya

    BalasHapus

Terima kasih untuk kehadirannya di blog Maya salam hangat dan persahabatan selalu